LAYANAN TELEMATIKA
Yang
termasuk dalam telematika ini adalah layanan dial up ke Internet maupun semua
jenis jaringan yang didasarkan pada sistem telekomunikasi untuk mengirimkan
data. Layanan Telematika digunakan dalam beberapa bidang, 4 diantara lain:
1.
Layanan Telematika di Bidang Informasi
Penggunaan teknologi telematika dan aliran informasi
harus selalu ditujukan untuk
meningkatkan
kesejahteraan masyarakat, termasuk pemberantasan kemiksinan dan kesenjangan,
serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Selain itu, teknologi telematika
juga harus diarahkan untuk menjembatani kesenjangan politik dan budaya serta
meningkatkan keharmonisan di kalangan masyarakat. Contohnya ada pada Wartel dan
Warnet.
Wartel
dan Warnet memainkan peranan penting dalam masyarakat yakni memperluas
jangkauan pelayanan telepon dan internet, baik di daerah kota maupun desa, bagi
pelanggan yang tidak memiliki akses sendiri di tempat tinggal atau di tempat
kerjanya. Oleh karena itu langkah-langkah lebih lanjut untuk mendorong
pertumbuhan jangkauan dan kandungan informasi pelayanan publik, memperluas pelayanan
kesehatan dan pendidikan, mengembangkan sentra-sentra pelayanan masyarakat
perkotaan dan pedesaan, serta menyediakan layanan “e-commerce” bagi
usaha kecil dan menengah, sangat diperlukan. Dengan demikian akan terbentuk
balai-balai Informasi. Untuk melayani lokasi- lokasi yang tidak terjangkau oleh
masyarakat.
2. Layanan Telematika dibidang Keamanan
Layanan ini menyediakan
fasilitas untuk memantau dan memberikan informasi bila ada sesuatu yang
berjalan tidak seharusnya. Layanan ini dapat mengurangi tingkat pencurian dan
kejahatan. Seperti contohnya dengan menggunakan Firewall dan juga anti virus
yang ada.
3. Layanan Context Aware dan
Event-Based
Dalam ilmu komputer dinyatakan bahwa perangkat
komputer memiliki kepekaan dan dapat bereaksi terhadap lingkungan sekitarnya
berdasarkan informasi dan aturan-aturan tertentu yang tersimpan di dalam
perangkat. Gagasan inilah yang diperkenalkan oleh Schilit pada tahun 1994
dengan istilah context-awareness. Context-awareness adalah kemampuan layanan
network untuk mengetahui berbagai konteks, yaitu kumpulan parameter yang
relevan dari pengguna (user) dan penggunaan network itu, serta memberikan
layanan yang sesuai dengan parameter-parameter itu. Beberapa konteks yang dapat digunakan antara lain
lokasi user, data dasar user, berbagai preferensi user, jenis dan kemampuan
terminal yang digunakan user. Sebagai contoh, ketika seorang user sedang
mengadakan rapat, maka context-aware mobile phone yang dimiliki user akan
langsung menyimpulkan bahwa user sedang mengadakan rapat dan akan menolak
seluruh panggilan telepon yang tidak penting. Dan untuk saat ini, konteks location awareness dan
activity recognition yang merupakan bagian dari context-awareness menjadi
pembahasan utama di bidang penelitian ilmu komputer.
4. Layanan Perbaikan Sumber
Layanan telematika yang terakhir
adalah layanan perbaikan sumber. Resource Discovery Service (RDS) adalah sebuah
layanan yang berfungsi untuk penemuan layanan utilitas yang diperlukan. The RDS
juga berfungsi dalam pengindeksan lokasi layanan utilitas untuk mempercepat
kecepatan penemuan.
TEKNOLOGI WIRELESS
Wireless
atau wireless network merupakan sekumpulan perangkat elektronik yang
saling terhubung antara satu dengan lainnya sehingga terbentuk sebuah jaringan
komunikasi data dengan menggunakan media udara/gelombang sebagai jalur lintas
datanya. Jika LAN masih menggunakan kabel sebagai media lintas data, sedangkan
wireless menggunakan media gelombang radio/udara. Penerapan dari aplikasi
wireless network ini antara lain adalah jaringan nirkabel diperusahaan, atau
mobile communication seperti handphone, dan HT.
Macam-macam type dari teknologi wireless antara lain :
1. Wireless
Personal Area Network (WPAN)
WPAN
mewakili teknologi personal area network wireless seperti:
- Radio Frequensi (RF) Teknologi yang sudah lama digunakan namun, pasti kita tidak begitu sadar itu merupakan salah satu Wireless, dan RF ini merupakan perintis dari teknologi Wireless yang ada saat ini.
- Infra Red (IR). yaitu Sinar Infra Merah yang sebelum dipakai pada ponsel sebagai alat transmisi data, teknologi ini digunakan dalam Remote TV atau berbagai Remote lain-nya.
- Bluetooth Teknologi BlueTooth ini merupakan modifikasi dari Frekuensi Radio, berbeda dengan Infra Red yang menggunakan medium cahaya. BlueTooth ini merupakan teknologi wireless standard pada ponsel yang berfungsi untuk pertukaran data dari jarak dekat menggunakan frekuensi radio sebesar 2,4Ghz.
2.
Wireless Wide Area Network (WWAN)
WWAN
meliputi teknologi dengan daerah jangkauan luas seperti selular 2G, 3G, 4G,
Cellular Digital Packet Data (CDPD), Global System for Mobile Communications
(GSM), dan CDMA.
Kemunculan
Teknologi Wireless ini dimulai dari peralatan handheld yang mempunyai kegunaan
yang terbatas karena ukurannya dan kebutuhan daya. Tapi, teknologi berkembang,
dan peralatan handheld menjadi lebih kaya akan fitur dan mudah dibawa. Telepon
mobil (Handphone), telah meningkat kegunaannya yang sekarang
memungkinkannya berfungsi sebagai PDA selain telepon. Smart phone adalah
gabungan teknologi telepon mobil dan PDA yang menyediakan layanan suara normal
dan email, penulisan pesan teks, paging, akses web dan pengenalan suara.
Generasi berikutnya dari telepon mobil, menggabungkan kemampuan PDA, IR,
Internet wireless, email dan global positioning system (GPS).
3. Wireless
Local Area Network (WLAN), WLAN, mewakili local area network wireless, termasuk
diantaranya adalah 802.11, HiperLAN, dan beberapa lainnya.
MIDDLEWARE TELEMATIKA
Middleware adalah software
penghubung yang berisi sekumpulan layanan yang memungkinkan beberapa proses
dapat berjalan pada satu atau lebih mesin untuk saling berinteraksi pada suatu
jaringan. Middleware sangat dibutuhkan untuk bermigrasi dari aplikasi mainframe
ke aplikasi client/server dan juga untuk menyediakan komunikasi antar platform
yang berbeda. Dalam dunia teknologi informasi, terminologi middleware merupakan
istilah umum dalam pemrograman komputer yang digunakan untuk menyatukan,
sebagai penghubung, ataupun untuk meningkatkan fungsi dari dua buah
program/aplikasi yang telah ada. Perangkat lunak middleware merupakan perangkat
lunak yang terletak diantara program aplikasi dan pelayanan-pelayanan yang ada
di sistem operasi.
Tipe Layanan Middleware:
1. Layanan Sistem Terdistribusi,
1. Layanan Sistem Terdistribusi,
· Komunikasi kritis, program-to-program, dan layanan
manajemen data.
·
RPC, MOM (Message Oriented Middleware) dan ORB.
2.
Layanan Application,
·
Akses ke layanan terdistribusi dan jaringan
· Yang termasuk : TP (transaction processing) monitor
dan layanan database, seperti Structured Query Language (SQL).
3. Layanan
Manajemen Middleware,
·
Memungkinkan aplikasi dan fungsi dimonitor secara
terus menerus untuk menyakinkan unjuk kerja yang optimal pada lingkungan
terdistribusi lingkungan komputasi.
FUNGSI MIDDLEWARE
Fungsi-fungsi dari middleware adalah sebagai berikut :
1.Menyediakan
lingkungan pemrograman aplilasi sederhana yang menyembunyikan penggunaan secara
detail pelayanan-pelayanan yang ada pada sistem operasi .
2.Menyediakan
lingkungan pemrograman aplikasi yang umum yang mencakup berbagai komputer dan
sistem operasi.
3.Mengisi
kekurangan yang terdapat antara sistem operasi dengan aplikasi, seperti dalam
hal: networking, security, database, user interface, dan system
administration.
Referensi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar